Perang Dunia Pertama

Dunia lagi gempar dengan adanya isu tentar WW III (World War III) atau Perang Dunia Ketiga yang melibatkan dua pemeran utama : Amerika Serikat & Iran. Banyak opini yang bermunculan semenjak isu ini keluar. Salah satu opini yang Hana denger sih, katanya Amerika & Iran itu sebenarnya cuma drama buat ngehancurin Irak. Tetapi, entahlah, Hana bakalan bahas itu nanti. Kali ni kita balik ke beberapa ratus tahun lalu. Kalau ada perang dunia ketiga, otomatis ada perang dunia pertama dan kedua.

Perang Dunia I (PDI) dimulai Tahun 1914-1918 tepatnya pada tanggal 28 Juli 1914 sampai 11 November 1918 dan pusatnya di Eropa. Untuk pemeran utamanya sendiri yaitu Sekutu (Britania,Prancis dan Rusia) dengan Blok sentral (Jerman,Austria-Hongaria dan Italia). Sedangkan pokok permasalahannya ya, Perebutan Kekuasaan. Jadi emang pada masa itu, PDI ini melibatkan negara negara terkemuka di dunia, makanya korbannya bisa banyak.

Konfliknya dibuka tanggal 28 Juli oleh Austria-Hongaria yang melakukan invasi ke Serbia. Invasi itu kaya mengirim pihak militer bersenjata masuk dalam sutu wilayah tertentu. FYI, mereka ini melibatkan lebih dari 70 juta anggota militer termasuk 60 juta orang Eropa. Kalian bisa bayangin, itu bener-bener lautan manusia :"). Dari sekian banyak manusia gitu, prajurit yang gugur ada sekitar 9 juta. Itu dikuburnya gimana ya kira-kira ?

Pencetus perangnya sendiri adalah pembunuhan terhadap Adipati Agung Franz Ferdinand dari Austria, Pewaris tahta Austria-Hongaria oleh seorang nasionalis Yugoslavia đi  Sarajevo. Hal ini yang ngebuat PDI makin berkepanjangan. Selain genjatan senjata, ada juga peristiwa di front Britania yang melibatkan mobilisasi tenaga manusia dan sumber daya ekonominya. Jadi mereka benar-benar niat perang total dan ngehancurin pihak lawan dengan sepenuhnya :( .

Kalo dari yang hana baca, dampak yang dialami Jerman cukup di bidang ekonomi. Dari 60 juta tentara Eropa yang di mobilisasi, sekitar 8 juta yang gugur, 7 juta yang cacat, dan 15 juta yang luka parah.. Sampai-sampai jerman kehilangan 15,1% populasi pria di negaranya.
Sekitar 750.000 warga sipil yang tewas akibat kelaparan karena blokade Britania selama perang.

Dari segi kesehatan, ada beberapa wabah yang menyebar sampai merenggut nyawa. Diantaranya wabah tipus yang dibawa kutu dan berhasul menewaskan 200.000 orang di Serbia, 3 juta kematian di Rusia, Sementara sebelum perang Rusia punya 3.5 juta malaria. Amazing kan~ Indonesia juga kena dampak dari adanya perang besar ini, diantaranya, muncul organisasi-organisasi yang bersifat kebangsaan kaya Budi Utomo gitu.

karena ini bukan blog pelajaran, jadi Hana ga bakalan panjang lebar gimana gitu. Tapi kalau kalian punya pertanyan silahkan komen aja. Siapa tau kalian lebih tau banyak dan baik hati buat sharing, silahkan komen aja ya ^^


Buka ini










Tidak ada komentar:

Posting Komentar